Sunday, January 15, 2012

Peluang Bisnis 2012: Jual Bensin Premium

Tidares - Pemerintah berusaha mengurangi subsidi BBM dengan pembatasan konsumsi, salah satu jalan yang ditempuh adalah melarang pemilik mobil berpelat hitam menggunakan premium. Rencananya, pemerintah juga akan mengarahkan masyarakat agar menggunakan bahan bakar gas sebagai pengganti premium.


Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa memastikan pembatasan tetap diberlakukan April 2012 mendatang. Saat ini pemerintah masih menyiapkan infrastruktur dan regulasi.


Khusus untuk konversi, pemerintah akan membagikan alat konversi secara gratis kepada angkutan umum. Sedangkan untuk kendaraan pribadi, pemerintah menyiapkan insentif untuk pembelian alat konversi dengan kredit bunga rendah.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik menyatakan, pembatasan penggunaan Premium akan diberlakukan secara bertahap dimulai dengan area Jabodetabek pada 1 April dan yang lain akan menyusul di bulan berikutnya.

Untuk wilayah Jawa-Bali, jumlah kendaraan pribadi yang diawasi sangat banyak sekitar 8 juta unit. Konsumsi BBM di Jawa-Bali saat ini mencapai 40-50 persen dari total konsumsi BBM nasional. Jumlah kendaraan yang masih memperoleh bahan bakar bersubsidi sekitar 5 juta unit, terdiri atas 1,9 juta kendaraan mendapatkan Premium dan 3,1 juta kendaraan mendapatkan subsidi solar. Jika proyek pembatasan BBM di Jawa-Bali ini berhasil, hal itu akan membantu negara mengurangi subsidi BBM.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Evita Legowo memprediksi konsumsi bahan bakar bersubsidi kendaraan pribadi mencapai 20 juta kiloliter. Jumlah ini setengah dari konsumsi yang ditetapkan pemerintah sebesar 40 juta kiloliter pada APBN 2012.

Rencana tetap rencana karena hingga kini peraturan presiden yang menetapkan hal tersebut belum juga terbit.

Sekretaris Kabinet Dipo Alam menyatakan, pihaknya masih menunggu draf peraturan presiden tentang pembatasan penggunaan bahan bakar minyak (BBM). "(Draf) belum masuk dari Kementerian Koordinator Perekonomian dan Kementerian Energi,” ujarnya kepada Tempo, Senin 9 Januari 2012.

Kebijakan Pemerintah ini masih ada celah penyalahgunaan yang dikhawatirkan bisa mengganggu target pencapaian pembatasan bbm bersubsidi. Celahnya itu adalah dengan memanfaatkan kendaraan umum dan sepeda motor yang tetap bisa menggunakan premium.

Rakyat negeri terbukti cukup cerdik dalam memanfaatkan situasi dan kondisi sehingga bisa menjadi peluang usaha yang menguntungkan. Kendaraan umum dan sepeda motor adalah alat yang bisa menghasilkan keuntungan lumayan saat aturan ini diberlakukan.

Siapa yang akan melakukan pengawasan atau melarang saat ada Kendaraan umum dan sepeda motor bolak balik mengisi full tank dengan pemium?

Sopir angkutan umum dan tukang ojek tentu sangat bergembira jika aturan pembatasan bbm bersubsidi mulai berlaku karena bayangan pendapatan besar jelas terlihat di depan mata dibandingkan harus payah dan berpanas-ria mencari penumpang sementara mereka dituntut kejar setoran.

Menurut data dari berbagai sumber :
  • Kawasaki Ninja 150 RR - Kapasitas Tangki Bahan Bakar : 11,5 Liter
  • Yamaha Bison - Kapasitas tangki Bahan Bakar : 12 liter
  • Honda Tiger - Kapasitas tangki Bahan Bakar : 13 liter.
  • Honda Supra X - Kapasitas tangki Bahan Bakar : 5,6 liter.
  • Kawasaki Athlete - Kapasitas Tangki Bahan Bakar : 5.2 liter.

Tangki kendaraan kapasitasnya terlalu kecil? Wow! Itu bukan masalah, rakyat tetap kreatif dengan membuat modifikasi agar tangki kendaraannya bisa memberi hasil yang maksimal. Hal ini sudah pernah diberitakan disini saat ada larangan membeli bensin menggunakan jeriken. Ternyata pedagang bensin eceran tidak kehabisan akal. Bagi mereka yang menggunakan kendaraan roda dua, motor yang mempunyai tangki besar menjadi andalan untuk mendapatkan bensin dalam jumlah yang cukup banyak pula.

Jadi, Peluang Bisnis 2012 terbaik adalah Jual Bensin Premium ke pemilik mobil pribadi karena ada perbedaan mencolok antara harga bensin premium dengan pertamax. Bagaimana menurut anda?

Referensi :
http://berita.liputan6.com/read/371415/peraturan-pembatasan-premium-belum-juga-terbit
http://www.tempo.co/read/news/2012/01/10/090376293/Istana-Tunggu-Draf-Aturan-Pembatasan-BBM
http://jambi.tribunnews.com/2011/03/03/tangki-dimodif-biar-banyak-isi-bensin
http://ekonomi.kompasiana.com/moneter/2012/01/15/mobil-dengan-premium-via-tangki-sepeda-motor/

2 comments:

  1. Semoga masyarakat bisa sadar bahwa pembatasan itu demi kebaikan bersama, supaya subsidi itu bisa dialihkan ke hal lain yg jauh lebih produktif. Kalau bisa sadar, maka pasti tdk akan mau repot bolak-balik ke Pom bensin naik sepeda motor demi mengakali peraturan dari pemerintah, hehe....

    ReplyDelete
  2. kalau saya mending dinaikkan jadi 5 ribu gt mas.. soalnya kalau dibatasi ya jadi sedikit repot jg..

    tp kalau memang benar2 ada pembatasan ya tidak apa2 yg penting dana yg dulunya utk subsidi bisa dialihkan ke sektor pertanian atau pendidikan

    ReplyDelete

Disclaimer:

This is a personal web site. Statements on this site do not represent the views or policies of my company. Tidares is not responsible for the views and opinions of any website linked to & from this page