Foto Korban Xenia Maut di Tugu Tani

Daihatsu Xenia B 2479 XI, yang disopiri oleh Afriyani Susanti, yang mengalami kecelakaan di Jalan Ridwan Rais, Gambir, Jakarta Pusat

Informasi yang diperoleh dari Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Jakarta Pusat Ajun Komisaris Antoni Wijaya, Afriyani yang berusia 29 tahun merupakan warga Jalan Ranggang Terus No 142 Sungai Bambu, Jakarta Utara. Afriyani baru saja bertolak dari Hotel Borobudur menuju arah Tugu Tani.

Namun selepas Jalan Medan Merdeka Timur, di Jalan Ridwan Rais, mobil ini menabrak 12 orang. Lima orang langsung tewas di tempat dan tiga orang meninggal kemudian di rumah sakit. Empat orang lainnya harus dirawat intensif.


Akibat kejadian ini meninggal dunia di RSCM

Moch Hudzaifah alias Ujay, 16 th

Ari, 16 th

Moh Akbar, 22 th
akbar kritis di rumah sakit dan akhirnya meninggal
Muhamad Akbar salah seorang korban kecelakaan maut di Gambir, Jakarta Pusat, di UGD RSPAD Gatot Subroto akhirnya menghembuskan napas terakhir sekira pukul 18.45 WIB, Minggu (22/1/2012).

Update status terakhirnya ujay di facebook, mungkin dia udah punya firasat

Update :

Belakangan muncul pula dugaan kalau Afriani mengendara di bawah pengaruh narkoba. Meskipun, siang tadi Sigit memastikan hasil tes urine Afriani negatif. Berdasarkan penelusuran lebih lanjut, ternyata polisi masih melakukan tes lanjutan terhadap Afriani dan ketiga rekannya, yakni Arisendi (34), Deny M (30) dan Adistina (26). Mereka menjalani tes darah untuk melihat kandungan sabu, heroin, ganja dan lain-lain.

“Kami pandang perlu lakukan pemeriksaan lanjutan kepada pengemudi dan 3 orang saksi penumpang mobil. Hasilnya akan diolah Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Dwi Sigit Nurmantyas

Dia menambahkan, hasil tes terhadap keempat orang tersebut akan diumumkan besok pagi pukul 08.00 di Unit Laka Lantas Polda Metro Jaya Pancoran.

Salah satu keluarga korban tabrakan maut mobil Xenia, Rohmari (60) mengaku sempat mendapatkan firasat sebelum tujuh anggota keluarganya menjadi korban.

"Sebelumnya nggak ada, tapi saat tidur saya seperti ada yang bisikin, mimpi ada yang bisikin dua lima, dua lima gitu," kata Rohmari, di RSCM, Jakarta Pusat, Minggu (22/1/2012).

Rohmari mengatakan bahwa mimpi tersebut terjadi saat dirinya bermalam di kos-kosan yang dijaga istrinya di Cikini, Jakarta Pusat.

"Paginya, saya menjemput tujuh orang keluarga saya di Pulo Gadung," terangnya.

Ia menambahkan bahwa keluarganya Nani Riyanti (25), Suyatmi (50), Pipit (18) , Sigit Prasetio (2,5), meninggal dunia dalam kejadiaan naas tersebut.

"Tiga keluarga, yaitu Siti Muqaromah (30), Teguh (30) dan Keny (9), dirawat di RSPAD," tukasnya.

Semoga para korban yang meninggal mendapatkan tempat di sisiNya dan diampuni dosa2nya. dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan...

Sumber:
http://www.kaskus.us/showthread.php?p=636083868&posted=1#post636083868
http://news.okezone.com/read/2012/01/22/338/561602/firasat-keluarga-sebelum-kecelakaan-maut-itu-terjadi