Monday, March 5, 2012

Kill Bill: Balas Dendam Samurai


Istilah Kill Bill sedang ngetop di Indonesia, hal ini karena alasan begini dan begitu. Silahkan anda search Google saja untuk mendapatkan informasi yang lebih detail dan terarah kenapa ada kata Kill Bill dalam pemberitaan beberapa minggu belakangan ini.




Kill Bill adalah sebuah film garapan Quentin Tarantino yang berdarah-darah dan dibintangi oleh Uma Thurman, Lucy Liu, Vivica A. Fox, Daryl Hannah, Sonny Chiba. Film ini bercerita soal balas dendam samurai The Brde, si tokoh utama yang menyerbu markas musuhnya 'Si Bill' dengan bersenjatakan pedang samurai dan berhasil membunuh beberapa orang musuhnya lewat sebuah pertarungan sengit.


Seperti kebanyakan film, si tokoh utama selalu dimenangkan walaupun harus menderita luka akibat pertarungan. Ya gitu deh ... lakon pasti menang! Klise banget ya?


Kill Bill sendiri adalah misi yang diusung oleh seorang gadis misterius bernama The Bride. Julukan ini diberikan kepadanya sebab ia selamat secara misterius dari pembantaian brutal di hari pernikahannya. Selidik punya selidik, ini ternyata terjadi karena The Bride adalah anggota grup pembunuh bernama Deadly Vipers Assassination Squad di bawah pimpinan Bill. Entah apa yang terjadi sehingga Bill membantai The Bride di saat ia tengah hamil. Entah keajaiban apa yang terjadi, The Bride selamat dari pembantaian tersebut dan hanya kena koma. Empat tahun berlalu, The Bride sadar dari komanya dan ia menuntut balas.

Konon Kill Bill ini sebenarnya satu film yang kemudian terbagi menjadi dua dikarenakan sang distributor Miramax hendak meraup untung yang lebih besar. Benarkah begitu? Hanya Tuhan dan Quentin Tarantino saja yang tahu. Yang pasti film ini juga memakai format “Chapter” sebagaimana Inglourious Basterds. Film pertamanya memuat Chapter pertama hingga kelima sementara seri pamungkasnya memuat Chapter enam hingga usai.

0 comments:

Post a Comment

Disclaimer:

This is a personal web site. Statements on this site do not represent the views or policies of my company. Tidares is not responsible for the views and opinions of any website linked to & from this page